Koperasi Usaha Perempuan Gerakan Potensi Ekonomi Lokal
fakta99.com – Bulungan, Bupati Syarwani, S.Pd, M.Si seminar dan lokakarya pengelolaan Kelompok Usaha Perempuan dan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Perempuan Kabupaten Bulungan landskap Kayan di Hotel Luminor, Sabanar Lama, Tanjung Selor pada Rabu 23/7. Dikatakan oleh Bupati kelompok usaha wanita yang biasanya bergerak di bidang usaha mikro dan kecil sudah semestinya di tingkatkan menjadi pengusaha UMKM.
Dan bahwa wanita merupakan pilar penting dalam pembangunan. Seperti adanya di tingkat pedesaan, perkampungan hingga di pusat pusat aktivitas ekonomi dan hal tersebut dapat di lihat dari peran aktif kaum wanita dalam ketahanan keluarga turut dalam menggerakkan roda ekonomi lokal serta menjaga warisan budaya dan kearifan lingkungan. Bupati Syarwani juga menyebutkan, sejumlah potensi ekonomi lokal di desa telah menghasilkan yakni produksi cokelat, produk kakap di Desa Penjalin dan Desa Antutan.
Termasuk produk Lengkeng dari Desa Long Sam yang di laksanakan melalui konsep sosial. Bupati berharap produk produk tersebut kedepan tidak lagi hanya sebatas di pasarkan secara lokal namun harus di upayakan tembus mencapai pasaran hingga keluar daerah. Target tersebut selaras dengan salah satu program prioritas, Satu Desa Satu Produk diantara 15 program prioritas pembangunan yang di muat dalam RPMD Bulungan 2025 – 2029. Sementara itu, Syarwani berpesan agar kelompok usaha perempuan dapat menghasilkan produk produk yang menjadi ciri khas dari 74 desa dan 7 kelurahan yang menyebar di Bulungan. Pemkab saat ini juga telah menyediakan Taman Tepian Sungai Kayan di Tanjung Selor yang kini sudah diisi oleh sedikitnya 300 pengusaha UMKM tempatan dan akan terus berkembang. Fasilitas tersebut tidak di pungut biaya, namun di minta kerjasamanya menjaga kondusifitas, keamanan dan kebersihan demi kenyamanan pengunjung, ujarnya.
