Masyarakat Pahlawan Tanggulangi Masalah Sosial
fakta99.com – TANJUNG SELOR, Sekretaris Daerah Kabupaten Bulungan, Risdianto, S.Pi, M.Si membuka rapat koordinasi (Rakor) pilar pilar sosial Bulungan yang di selenggarakan Dinas Sosial di Hotel Neo City, jalan H Thamrin, Tanjung Selor pada Selasa 5/8 malam.
Disampaikan oleh Sekda, terima kasih dan apresiasi atas keberadaan para pilar yang hadir langsung di tengah masyarakat ketika terjadi bencana di tengah keluarga pra sejahtera, lansia, anak terlantar dan penyandang disabilitas termasuk persoalan persoalan sosial lainnya. Pilar sosial adalah pahlawan masyarakat. Pemerintah mengapresiasi sumbangsih tenaga yang senantiasa ada ketika terjadi bencana dan membantu lansia, penyandang disabilitas serta persoalan lainnya, kata Risdianto. Untuk di ketahui bahwa pilar pilar sosial terdiri dari dari Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Karang Taruna, Pensosmas hingga organisasi sosial dan lembaga sosial kesejahteraan yang ada di Bulungan. Pilar-pilar tersebut adalah garda terdepan dalam pelayanan sosial masyarakat.
Tanpa dukungan dan kontribusi dari para pilar sosial ini, maka pelayanan sosial dari pemerintah tidak akan berjalan optimal. Dalam rakor yang diikuti sekitar 30 peserta tersebut diingatkan, tugas di bidang sosial cukup berat seperti bagaimana meningkatkan kesejahteraan secara aktual, kesejahteraan yang nyata dan dirasakan langsung oleh keluarga masing-masing Dan dalam konteks dokumen perencanaan pembangunan daerah terdapat 6 indikator penting seperti pertumbuhan ekonomi jika tidak tercapai maka ekonomi tidak akan tumbuh dengan baik. Pengurangan kemiskinan, di mana kebanyakan masyarakat miskin yang akan menimbulkan banyak masalah sosial. Dan pengendalian inflasi berkaitan erat dengan kestabilan ekonomi. Sementara itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) termasuk distribusi pendapatan antar masyarakat, kesinambungan pendapatan di mana rasio ketimpangan juga akan mempengaruhi kualitas pembangun.
Pemerataan pembangunan yang di dalamnya yang didalamnya termasuk pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Sekda juga mendapat kepercayaan ditunjuk sebagai Ketua Forum Organisasi Sosial se-Kaltara tersebut akan melakukan kegiatan rakor ini sangat penting karena perencanaan dan pelaksanaan kebijakan Sosial tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. “Kita harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan daerah, provinsi maupun kementerian terkait dalam satu kolaborasi yang sinergis. Hal ini menjadi penting dalam mengerjakan pengabdian sosial, ujarnya.
